Dalam rangka menyambut Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang digulirkan sejak akhir tahun 2015 kemarin sekaligus mensosialisasikannya ke masyarakat, SMA Plus Negeri 17 Palembang mengadakan acara Asean Community Day, Festival and Competition 2016. Kegiatan ini bertujuan mengeratkan silaturahim dan kerjasama antarnegara ASEAN dalam bidang budaya dan pendidikan. Lihat Foto.
Acara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan upacara pembukaan yang dihadiri oleh pejabat Kota Palembang seperti Walikota, Kepala Dinas Dikpora Palembang, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Palembang, dan Camat Sukarame. Walikota Palembang diwakili oleh Staf Ahli Perekonomian Pembangunan dan Investasi, Bapak Ir. Sudirman Tegoeh, M.M. yang sekaligus membuka Asean Community Day 2016 hari ini. Dalam sambutannya, Bapak Sudirman berharap dengan acara seperti ini tumbuh semangat seluruh masyarakat untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan dengan negara-negara ASEAN yang lain dalam segala bidang, baik ekonomi, pendidikan, sosial dan budaya.
MEA adalah sebuah agenda integrasi ekonomi negara-negara ASEAN yang bertujuan untuk menghilangkan atau meminimalisasi hambatan-hambatan di dalam melakukan kegiatan ekonomi lintas kawasan, misalnya dalam perdagangan barang, jasa, dan investasi. Indonesia dan negara-negara di wilayah Asia Tenggara akan membentuk sebuah kawasan yang terintegrasi yang dikenal sebagai Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
Untuk memperkenalkan MEA ini kepada masyarakat terutama kepada pelajar, maka digelar Asean Community Day 2016 ini seperti pengenalan seluk beluk Negara-negara ASEAN, letak, bentuk Negara, budaya, etnis dan sebagainya. Festival dan lomba pada hari ini merupakan rangkaian dari keseluruhan Asean Community Day yang sudah dimulai minggu lalu.
Seperti diketahui, kegiatan ini telah diawali dengan seminar pendidikan yang menghadirkan seorang Pakar pendidikan, Prof. Dr. Arief Rahman, M.Pd. yang menjadi narasumber. Kegiatan hari ini merupakan lanjutannya dengan kegiatan bazaar, atraksi seni dan budaya serta beberapa cabang lomba seperti cepat tepat, debat panelis, story telling, pidato bahasa Inggris, resensi buku, karya tulis ilmiah, 3R, Scrabble, Fasion show, Asean Corner dan Stand Up Commedy. Lomba melibatkan peserta didik tingkat SMP se-Sumatera Selatan dan intern peserta didik SMA Plus Negeri 17 Palembang dengan menghadirkan juri-juri yang profesional dan kompeten di bidangnya.