Memasuki tahun ajaran 2025-2026, SMA Plus Negeri 17 Palembang menggelar kegiatan Asesmen Sumatif Tengah Semester Ganjil dari 22 hingga 30 September 2025. Kegiatan ini menjadi momen krusial bagi ratusan siswa untuk mengukur pemahaman dan kemajuan akademik mereka setelah setengah semester berlalu, sekaligus sebagai ajang pembuktian ketekunan dalam mengejar prestasi. Dengan pendekatan yang inovatif dan adaptif, sekolah ini membagi pelaksanaan ujian berdasarkan tingkatan kelas, memastikan setiap siswa mendapatkan metode yang sesuai dengan kebutuhan belajar mereka. Bukan sekadar tes, asesmen ini melambangkan komitmen SMA Plus Negeri 17 Palembang dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya pintar, tapi juga tangguh menghadapi tantangan pendidikan modern.
Bagi siswa kelas X dan XI, ujian dilaksanakan dengan metode paper-based test, di mana lembar soal yang disusun secara teliti oleh para guru mata pelajaran menjadi pusat perhatian. Ruang-ruang kelas berubah menjadi arena konsentrasi penuh, di mana siswa duduk rapi dengan pensil di tangan, mengerjakan berbagai soal yang menuntut pemikiran kritis dan pemahaman mendalam. Dipandu oleh guru pengawas yang sigap memberikan arahan, para murid menunjukkan semangat luar biasa, mata fokus, tangan menulis dengan cermat, dan hati penuh tekad untuk meraih hasil terbaik. Metode ini tidak hanya menguji pengetahuan, tapi juga melatih ketelitian dan manajemen waktu, mengingatkan bahwa fondasi pendidikan sering kali dibangun dari usaha sederhana yang konsisten.
View this post on Instagram
Sementara itu, siswa kelas XII mengalami pengalaman ujian yang lebih digital melalui computer-based test di ruang laboratorium komputer sekolah. Dengan layar monitor menyala dan keyboard siap diketik, mereka menjawab soal-soal interaktif yang dirancang untuk mensimulasikan ujian Tes Kemampuan Akademik (TKA) beberapa saat ke depan, ataupun SNBT. Para guru tetap berperan aktif sebagai pengawas, berkeliling untuk memastikan proses berjalan lancar tanpa gangguan, sambil memberikan semangat melalui senyuman dan isyarat penyemangat. Semangat siswa kelas akhir ini terpancar jelas mereka bekerja dengan teliti, memeriksa jawaban berulang kali, sadar bahwa setiap klik adalah langkah menuju mimpi kuliah dan karir yang gemilang. Pendekatan ini mencerminkan visi sekolah untuk mempersiapkan siswa menghadapi era digital dengan percaya diri.
Kegiatan asesmen ini bukan akhir dari perjuangan, melainkan tonggak inspiratif yang memperkuat ikatan antara siswa, guru, dan sekolah dalam mencapai keunggulan pendidikan. Dengan hasil yang diharapkan membuka peluang perbaikan dan pengembangan diri, SMA Plus Negeri 17 Palembang membuktikan bahwa ujian hanyalah bagian dari perjalanan panjang menuju kesuksesan. Para siswa, yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa, kini siap melanjutkan semester dengan semangat baru, sementara guru bangga atas murid-murid yang tumbuh menjadi pembelajar mandiri. Mari rayakan setiap usaha ini sebagai benih harapan untuk generasi masa depan Indonesia yang lebih cerdas dan berprestasi.
