SMA Plus Negeri 17 Palembang menggelar kegiatan pisah sambut kepala sekolah lama kepada yang baru pada hari selasa, (15/09) di Aula Taufik Ismail. Acara tersebut dihadiri oleh guru dan karyawan SMA Plus Negeri 17 Palembang, tentu saja dengan tetap mengikuti protocol Kesehatan untuk mencegah penularan virus Covid-19.
Bapak Dr. Parmin, S.Pd., M.M. yang menjabat kepala sekolah di SMA Plus Negeri 17 Palembang sejak tahun 2015 resmi digantikan oleh Ibu Dra. Hj. Purwiastuti Kusumastiwi, M.M. sejak dilantik oleh pihak Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan beberapa hari yang lalu. Selanjutnya Bapak Dr. Parmin, S.Pd., M.M. akan bertugas di Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan sebagai Kepala Seksi Kurikulum SMA.
Untuk selanjutnya, tampuk pimpinan SMA Plus Negeri 17 Palembang akan berada di tangan Ibu Dra. Hj. Purwiastuti Kusmastiwi, M.M.. Tentu bukan asing lagi sosok beliau di Palembang ini karena sebelum diangkat sebagai kepala SMA Plus Negeri 17 Palembang, beliau yang akrab dipanggil Ibu Pungki ini adalah kepala SMA Negeri 3 Palembang.
Suasana haru dan Bahagia tentu menyelimuti keluarga besar SMA Plus Negeri 17 Palembang, yang mana pada hari yang bersamaan selain perpisahan dengan Kepala Sekolah yang lama yaitu Bapak Dr. Parmin, S.Pd., M.M. karena alih tugas menjadi Kepala Seksi Kurikulum SMA Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, warga sekolah juga ditinggal oleh empat orang guru yang juga diangkat menjadi kepala sekolah di lingkungan Dinas Provinsi Sumatera Selatan.
Beliau-beliau tersebut antara lain Ibu Dra. Hj. Ria Wilastri, M.M. yang akan bertugas di SMA Negeri 1 Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Bapak H. Efrin Sofyan, S.Pd. M.Si. yang bertugas di SMA Negeri 2 Mesuji Makmur, Kabipaten OKI, Bapak Riduan, S.Pd., M.M. yang bertugas di SMA Negeri 1 Tungkal Jaya, Kabupaten Musi Banyuasin, dan Bapak Muhamad Rudi, S.Pd., M.Pd. yang bertugas di SMA Negeri 5 Talang Ubi, Kabupaten Pali.
Perputaran, rotasi, pergantian, dan mutasi adalah hal biasa dalam sebuah institusi/organisasi. Demi penyegaran dan pembinaan karir merupakan alasan pertimbangan terjadinya pergantian pimpinan, demikian halnya yang terjadi di sekolah kita tercinta. Semoga semua bapak dan ibu yang diangkat menjadi pimpinan di tempat yang baru dapat melaksanakan tugas dengan baik dan lancar serta amanah.