SMA Plus Negeri 17 Palembang merupakan salah satu sekolah yang telah mengimplementasikan Kurikulum 2013 dan pada tahun pelajaran 2014/2015 ini telah memasuki tahun ke dua. Dalam pelaksanaan Kurikulum 2013 peserta didik diarahkan kepada peminatan yang ingin diikutinya sejak mereka berada di kelas X.
Di SMA Plus negeri 17 Palembang, proses pemilihan peminatan tersebut telah terintegrasi dalam rangkaian kegiatan PPDB sehingga siswa yang diterima di SMA Plus Negeri 17 Palembang telah dikelompokkan sesuai dengan peminatannya, yaitu 9 rombel untuk peminatan Matematika dan Ilmu Alam atau yang lebih sering disingkat dengan MIA dan 2 rombel untuk peminatan Ilmu-Ilmu Sosial atau yang lebih dikenal dengan istilah IIS. Berdasarkan analisis kondisi sekolah dan dukungan yang ada maka SMA Plus negeri 17 Palembang sampai saat ini belum membuka peminatan Bahasa dan Budaya (BaBu). Kurikulum 2013 memberikan kesempatan bagi siswa untuk mempelajari mata pelajaran di luar peminatannya dengan cara menjadikan mata pelajaran tersebut sebagai mata pelajaran lintas minat pilihan. Jika seorang siswa pada peminatan MIA, maka ia dapat memilih 2 mata pelajaran lintas minat yang berasal dari peminatan IIS atau BaBu. Begitupun jika seorang siswa pada peminatan IIS, maka yang bersangkutan dapat memilih 2 mata pelajaran lintas peminatan dari peminatan MIA atau BaBu. Pemilihan mata pelajaran lintas peminatan ini diserahkan kepada siswa dan sekolah akan membantu untuk mengorganisasikannya sehingga nanti manjadi suatu rombongan belajar.
Sehubungan dengan hal tersebut, seorang siswa harus betul-betul sudah mempertimbangkan mata pelajaran lintas minat yang akan dipilihnya, beberapa hal yang dapat dijadikan pertimbangan antara lain: Rencana melanjutkan studi diperguruan tinggi, rencana karier yang nantinya akan dijadikan pilihan, kesukaan terhadap suatu pelajaran tertentu namun tidak ditawarkan pada peminatan yang menjadi pilihan, dll. Mengingat eratnya hubungan antara mata pelajaran lintas minat dengan masa depan studi atau karier siswa, maka sangat diharapkan seorang siswa untuk berkonsultasi dengan orang tua dalam menentukan mata pelajaran yang akan menjadi pilihan lintas minatnya.
Berikut adalah contoh pemilihan lintas minat yang dapat dilakukan oleh seorang siswa.
Ada seorang siswa bernama Randi ingin melanjutkan studinya kelak di Fakultas Kedokteran untuk itu ia telah memilih peminatan MIA. Namun demikian ia juga sangat terobsesi dengan bisnis penjualan alat-alat kedokteran, karena sampai saat ini masih jarang orang yang menggeluti bisnis tersebut dan ternyata bisnis tersebut memiliki prospek yang menjanjikan. Maka Randi menganalisa, bahwa untuk memahami dunia bisnis maka ia harus mengerti ilmu ekonomi, selanjutnya untuk menjalankan bisnis tersebut ia akan sering berhubungan dengan para pengusaha alat-alat kesehatan yang umumnya ber-etnis Tionghoa. Untuk itu ia merasa perlu untuk menguasai bahasa Mandarin. Berdasarkan analisa di atas, ia memutuskan untuk memilih lintas minat mata pelajaran Ekonomi dan Bahasa Mandarin. Jika sekolah Randi menyediakan kedua mata pelajaran lintas minat tersebut maka Randi dapat memilihnya.
Di SMA Plus Negeri 17 Palembang, beberapa mata pelajaran yang dapat dijadikan pilihan lintas minat telah tercantum pada angket yang telah dibagikan ke siswa pada tanggal 28 Juni 2014. Selanjutnya hal penting yang perlu diketahui oleh peserta didik kelas X adalah jika mereka nantinya naik ke kelas XI maka dari 2 mata pelajaran lintas peminatan yang mereka ikuti di kelas X hanya salah satu saja yang dapat mereka lanjutkan di kelas XI. Seperti contoh di atas, maka Randi di kelas XI nanti hanya dapat mengikuti mata pelajaran Ekonomi saja atau Bahasa mandarin saja.
Demikianlah informasi tentang pemilihan mata pelajaran lintas minat, semoga dapat membantu peserta didik kelas X tahun pelajaran 2014/2015 dalam menentukan pilihan.
(Catatan: Bagi peserta didik yang angket lintas minat-nya hilang atau rusak, maka dapat men-download file di sini). Jangan lupa mengumpulkannya pada tanggal 14 Juli 2014 saat kegiatan MOS di SMA Plus Negeri 17 Palembang.(BR)