Kegiatan Sosialisasi SNMPTN 2014 dilaksanakan di Aula SMA Plus Negeri 17 Palembang, hari ini Kamis (23/01). Kegiatan ini mengundang seluruh orang tua peserta didik kelas XII untuk menerima sosialisasi dan pemahaman tentang SNMPTN 2014 dari Prof. Dr. Zulkifli Dahlan, M.Si, DEA selaku Ketua Panitia SNMPTN Lokal Palembang.
Hal ini didasarkan atas pengalaman pihak sekolah tahun lalu yang mendapat pertanyaan seputar SNMPTN dari orang tua pesetadidik dan permintaan peserta didik kelas XII itu sendiri agar orangtua dihadirkan juga dalam pemberian informasi perihal teknis pelaksanaan SNMPTN 2014.
Kegiatan sosialisasi SNMPTN 2014 dimulai dengan pemaparan Prof. Zul mengenai seluk beluk pelaksanaan SNMPTN 2014 dan diteruskan dengan tanya jawab. Isi dari sosialisasi tersebut antara lain dimaksudkan agar setiap sekolah menengah mengisikan data prestasi peseta didik di Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) agar para siswa bisa mengikuti SNMPTN. Sekolah yang peserta didiknya diperbolehkan mengikuti SNMPTN adalah sekolah yang memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan mengikuti ujian nasional.
Keikutsertaan sekolah untuk mengikuti seleksi nasional (SNMPTN) itu sangat bergantung dari keaktifan sekolah dan peserta didiknya dalam mengikuti aturan yang ditetapkan Panitia Pusat SNMPTN. Mekanisme ini perlu disampaikan kepada seluruh guru dan siswa di sekolah masing-masing. Prasyarat dan pelaksanaan SNMPTN 2014 tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan pada tahun SNMPTN 2013. Bahkan biaya seleksi masih ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah.
Kejujuran sangat diharapkan dalam proses pengisian data calon peserta SNMPTN ini. Kemudian peserta didik diharuskan melakukan verifikasi data untuk mengonfirmasi bahwa data yang diisikan oleh Kepala Sekolah adalah benar. Jika siswa tidak melakukan verifikasi, secara otomatis data yang diisikan oleh Kepala Sekolah dianggap benar.
Adapun peserta didik yang berhak mengikuti SNMPTN 2014 adalah yang memiliki rekam jejak prestasi akademik di PDSS, mengikuti ujian nasional pada 2013 atau 2014, memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan terdaftar di PDSS, serta memiliki nilai rapor semester 1 sampai semester 5 yang diisikan datanya ke PDSS.
Berbeda dengan SNMPTN 2013, pada 2014 setiap siswa dapat memilih sebanyak-banyaknya tiga program studi di dua PTN dengan ketentuan di satu PTN memilih maksimal dua program studi. Apabila memilih dua PTN, salah satunya harus berada di provinsi yang sama dengan asal sekolah, Jika memilih satu PTN dapat di mana saja.
Jadwal resmi untuk pengisian PDSS dimulai pada 6 Januari hingga 6 Maret 2014. Untuk pendaftaran SNMPTN dilaksanakan pada 17 Februari hingga 31 Maret 2014. Sedangkan proses seleksi dilakukan pada 1 April hingga 26 Mei 2014 dan hasilnya akan diumumkan pada 27 Mei 2014. Silahkan lihat selengkapnya di http://snmptn.ac.id/