SMA Plus Negeri 17 Palembang kembali menggelar kegiatan evaluasi laporan karya tulis dalam program Budaya Gemar Membaca dan Menulis (Bugemm) pada semester genap tahun pelajaran 2023-2024. Bugemm, yang merupakan singkatan dari Budaya Gemar Membaca dan Menulis, merupakan progam unggulan sekaligus inisiatif sekolah untuk meningkatkan minat dan kemampuan siswa dalam menulis, serta mendorong mereka untuk menjadi kritis dan inovatif terhadap lingkungan sekitar.
Pentingnya Menulis dalam Kehidupan
Menulis bukan sekadar keterampilan, tetapi merupakan cara terbaik untuk menyampaikan pikiran dan ide-ide kita kepada orang lain. Melalui karya tulis, seseorang dapat memberikan inspirasi, pengetahuan, dan semangat kepada banyak orang. Di SMA Plus Negeri 17 Palembang, kegiatan Bugemm menjadi wadah bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan ini dengan sepenuh hati.
Proses Evaluasi Laporan Karya Tulis Bugemm
Setiap tahunnya, kegiatan evaluasi laporan karya tulis Bugemm di SMA Plus Negeri 17 Palembang dilakukan secara serius dan menyeluruh. Siswa dari berbagai tingkatan kelas diajak untuk meneliti, berliterasi dan menulis karya tulis dengan berbagai tema yang relevan dengan lingkungan sekitar, seperti lingkungan hidup, budaya lokal, keberagaman, dan tantangan sosial lainnya.
Para siswa diberi waktu yang cukup untuk merumuskan ide, berdiskusi dengan guru pembimbing, melakukan penelitian, dan menulis secara mendalam meski sederhana. Mereka tidak hanya diminta untuk menyampaikan informasi, tetapi juga untuk menggali sudut pandang yang unik, memberikan solusi yang kreatif, atau menyoroti isu-isu yang jarang dibahas dalam masyarakat. Dan di akhir semester, mereka diwajibkan mempresentasikan hasil tulisan mereka di hadapan guru penguji.
View this post on Instagram
Dukungan dan Bimbingan dari Guru
Keberhasilan Bugemm tidak terlepas dari dukungan dan bimbingan intensif yang diberikan oleh para guru di SMA Plus Negeri 17 Palembang. Para guru tidak hanya sebagai pembimbing, tetapi juga sebagai fasilitator yang mendorong siswa untuk mengeksplorasi ide-ide mereka secara lebih mendalam. Diskusi kelompok, sesi konsultasi individu, dan penilaian adalah bagian dari pendekatan yang diterapkan untuk memastikan setiap siswa dapat mencapai potensi terbaiknya dalam menulis.
Kegiatan Bugemm tidak hanya membantu meningkatkan kemampuan menulis siswa, tetapi juga memberikan dampak positif yang luas. Siswa belajar untuk menghargai proses kreatif dan kerja keras dalam menulis. Mereka juga mendapatkan pengalaman berharga dalam menyampaikan ide dan pandangan mereka secara efektif, baik dalam bentuk tulisan maupun komunikasi verbal. Hal ini juga melatih lebih awal dunia yang akan mereka hadapi nantinya di level perkuliahan atau perguruan tinggi dimana menulis makalah dan penelitian merupakan hal yang lazim.
Bagi masyarakat, karya tulis yang dihasilkan oleh siswa SMA Plus Negeri 17 Palembang melalui Bugemm memberikan wawasan baru, perspektif yang beragam, dan solusi yang inovatif terhadap berbagai masalah sosial dan lingkungan. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya mengembangkan individu secara akademis, tetapi juga menghasilkan kontribusi positif dalam memajukan kehidupan berbudaya dan sosial di sekitar mereka.