“Sehat dan kreatif” itulah kata yang tepat untuk menggambarkan kegiatan senam irama yang pada minggu ini dilaksanakan oleh seluruh siswa kelas XII SMA Plus Negeri 17 Palembang. Kegiatan ini merupakan salah satu instrumen yang digunakan untuk penilaian pada mata pelajaran Pendidikan Jasmani bimbingan Bapak Bambang Sadat, S.Pd., M.M.
Senam merupakan aktivitas jasmani yang efektif untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan khususnya bagi siswa. Gerakannya merangsang perkembangan komponen kebugaran jasmani, seperti: kekuatan dan daya tahan otot dari seluruh bagian tubuh. Di samping itu, senam juga berpotensi mengembangkan ketrampilan gerak dasar, sebagai landasan penting bagi penguasaan ketrampilan teknik suatu cabang olahraga. Secara umum definisi Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik, atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama. Gerakan senam irama mengutamakan pada pembentukan sikap, keharmonisan dan keindahan gerak tubuh. Di dalam senam irama semua gerakan diprogamkan sesuai dengan irama yang mengiringi (musik).
Senam irama yang diterapkan pada peserta didik kelas XII ini lebih pada pengembangan gerakan senam yang mungkin sudah ada dan sering dilakukan. Yang berbeda dari kegiatan ini adalah peserta didik diberi waktu persiapan selama tiga minggu untuk berkreasi membuat variasi gerakan dan irama yang baru. Persiapan meliputi pemilihan dan editing musik yang digunakan untuk mengiringi gerakan senam dengan durasi 5-10 menit, mempersiapkan gerakan senam yang mencakup gerakan pemanasan, inti dan pendinginan. Semua dilakukan secara berkelompok terdiri dari 5-7 peserta didik. Dan pada akhirnya, hasil kreatif mereka ditunjukkan kepada guru untuk diambil nilainya.
Antusiasme dan kesungguhan sangat dirasakaan peserta didik tergambar dari kegiatan penilaian kreasi senam irama ini. Kegiatan ini memiliki banyak manfaat dan banyak nilai-nilai positif yang dapat dipetik dari semangat, kreasi, kekompakan, kerjasama, keseimbangan dan kebersamaan sekaligus badan manjadi sehat. Selain itu aktifitas dengan penuh kreatifitas tidak akan menimbulkan kebosanan sehingga menantang peserta didik untuk terus berolahraga.